Jumat, 02 Agustus 2024

TRITUNGGAL - PENJELASAN PENDETA DR. JONATHAN PURNOMO dan DR. BAMBANG NURSENA

 TRITUNGGAL   - PENJELASAN PENDETA DR.  JONATHAN PURNOMO  dan DR. BAMBANG NURSENA


https://www.youtube.com/watch?v=JbTzIBAqylY


Tritunggal: Una subtantia, Tri persona (satu substansi /hakekad), tiga pribadi

Perbandingan "pribadi" Tertulianus   dengan Hupostasis  Kalsedon

Persona /Prosopon / Pribadi  (Latin/Yunani/ Indonesia): Dapat dibagi, dapat dibedakan, dapat dipisahkan, 


Hupostasis  = Dapat dibedakan, tidak dapat  dibagi,  tidak dapat  dipisah. 

Contoh: "Api dan cahaya  dapat dibedakan tetapi  tidak dapat dibagi dan dipisahkan. 

Siapa dapat membagi-bagi dan memisahkan api   dan cahaya? 


JPS, 2 Agustus 2024.


_______



keesaan Allah itu terletak pada hakekad
2. Mengenai Clausa  Filioque,   yang membedakan  konsept Tritunggal Timur dan Barat, menurut Bapak, Alkitab  ke konsep Tritunggal yang mana, Timur atau Barat? 


Jawaban: Pa Jonathan Purnomo

Pertama , kita perlu konteks awalnya, yakni penganurh Filsafat. .  Pergulatan atau perdebatan seperti ini sudah lama sekali,  sejak  zaman  dulu. Nah,  kita  perlu   mengetahi bahwa Gereja Timur, Filsafat Plato lebih mendominasi. , sedangkan Gereja Barat , Filsafat Aristotoles yang lebih mendominasi.   Dua  Filsafat ini  memang  agak berbeda. Kalai Arostoteles  lebih analitical, lebih kongkrit, semacam pr sais (?), melihat apa yang di depan mata.  Sedangkan Plato  membedakan  form (bentuk) dengan idea, yang tidak kelihatan).  Yang lebih hebat, yang lebih sempurna  itu yang tidak kelihatan.  
Cara  berfilsafat   seperti ini memiliki pengaruh terhadap Teolog  Timur dan Barat. 
Secara  umum, pergulatan pemikiran Teologi  Timur dan Barat seperti  itu, meskipun  tidak persis  demikian. 
Kita  bisa melihat pengaruh pemikiran  Plato   dalam  rumusan Tritunggalnya Origenes. 
   
Kedua, pengaruh ajaran Isalam, yakni Tauhid (keesaan Allah).   Karena pengaruh ajaran Tauhid dalam Islam,  maka perumusah doktrin Teologi Gereja Timur itu menekankan keesaan Allah (monotheisme).  Gereja  Timur berusaha menghindari  rumusan    yang bernuansa   tiga  (pribadi).  Sedangkan Gereja Barat, karena   jauh dari  pengaruh Islam maka   para teolog merumuskan  Tritunggal itu lebih analitikal,  misalnya menekankan   perbedaan antara   hakekad  dan person.   Benar  apa yang di tanyakan, Gereja Timur menekankan  keesaan, sedangkan Gereja Barat menekankan ketigaan.  Gereja Timur  mengarahkan pada Alah sebagai sumber untuk semuanya (Putra dan Roh Kudus),  . Sedangkan  kalau F. Barat lebih menekankan apa yang menyatukan ketiganya itu.  Gereja Timur ( GT), menekankan sumber. bahwa  Bapa sebagai sumber (asal) dari Putra dan Roh Kudus), sedangkan  Gereja Barat menekankan hakekad,  bahwa  Bapa, Putra dan Roh Kudus itu  pada hakekadnya adalah Allah.   Apa  persamaan Bapa, Putra dan Roh Kudus? Persamaannya adalah adalah  baik Bapa, Putra dan Roh Kudus  ketiganya Allah.  

Kedua,  soal  Klausa Filioque (melalui Putra/Anak).  Issunya  adalah  soal sumber (asal)  dari  Roh Kudus. 
Gereja Timur,  mengatakan bahwa RK hanya berasal dari Bapa
Gereja Barat, mengatakan bahwa  RK berasal dari Bapa dan Anak (Putra). 

Ini  perdebatan yang  pelik dari  dulu  hingga sekarang. 
Lalu  versi mana yang benar? 
Menurut Jonathana Purnomo,  yang benar adalah  rumusan Barat  bahwa Roh Kudus berasal dari  Bapa dan Anak (Putra).   Kehadiran  Roh Kudus  ke atas para  rasul  tidak  bisa dipisahkan dengan  Yesus.  RK diutus oleh Bapa  melalui Yesus. 


Soal  issu ini, hal yang  tidak mudah, karena berkaitan dengn Teologi Gereja  Timur (Ortodoks) dengan Gereja Barat  . Isu ini  butuh  diskusi akademis  yang  ramah dan elegan.  Gereja  Timur menekankan  Bapa sebagai sumber  (asal)  Anak / Puta (Yesus) dan Roh Kudus.   Nah persoalannya adalah  Roh Kudus itu sumber (asall) nya dari mana, 
GT, mengatakan , RK berasal dari Bapa
GB:, mengatakan, RK berasal dari Bapa  melalui anak. 

NB: Saya  sependapat dengan Jonatthan Purnomo, karena  dalam Injil Yohanes 14: 16 dikatakan: 


NB: Saya  (FJ)  sependapat dengan Jonatthan Purnomo, karena  dalam Injil Yohanes 14: 16 dikatakan: 
Yoh 14:26tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu.

_______________

https://www.youtube.com/watch?v=l3zWX-ui020





Saya diundahng teman-teman untuk membicarakan masalah Tritunggal.  Paling sering ajaran ini disalahpahami.  Seolah-olah kalau ajaran Tritunggal  tidak ada dalam Alkitab itu berarti  itu bukan ajaran yang benar. Tapi kalau saya menyampaikan agama manapun  tidak   ada judulnya  dalam kitab sucinya.  Kenapa  hanya Tritunggal yang dipersoalkan . Islam misalnya menjunjung tinggi ajaran tauhid, Tidak ada  ada kata tauhid  dalam Alquran.  Kata itu hasil refleksi para teolog Islam  Tauhid itu kalau didifinisikan kira-kira : "Al tauhiti  al khaik minak an muknas (?) ...."Tauhid adalah mengesakan Sang Pencipta dari segala yang baru". Itu munculnya setelah zaman Alquran,  abad ke - 9 masehi.   Demikian juga Kata Tritunggal itu hasil refleksi para teolog  Kristen. Tritunggal muncul sekitar tahun  180 Masehi.  ".....Tritunggal itu adalah Allah (Ho Theos?) , FirmanNya dan KebijaksanaanNya.   (JPS, 19 Agustus 2024).

Orang Samaria hanya percaya pada    Lima (5) Kitab  Taurat Musa yakni  (Kejadian, Keluaran, Imamat, Bilangan, Ulangan). 

Oleh karena orang Samaria hanya percaaya pada T Kitab  Taurat Musa, maka konsep Mesianis dengan 3 matra itu hilang / tidak ada dalam pandangan mereka. 

Hakekad mesias tampak dalam 3  matra fungsi / jabatan yaitu : imam. nabi dan raja. 
Inilah Mesias Yahudi dan mesias  Kristen 

Masias imam, berasal dari Mazmur 110:  "Engkalualah Im,am besar menurut peraturan Melkisedek. 
Masias nabi , berasal dari Mazmur 110: 1:  dan Kitab I Samuel
Masias  raja  berasal dari Ulangan  18: 15 - 20: Seorang  nabi do yengah-tengahmu, di antara saudaramu . 
Maka menurut orang Samaria, mesias satu-satunya itu  nabi yang akan merekonsiliasi  perpecahan Yahudi dan Samaria. 
Otang Tahudi dan Orang Samaria bermusuhan karena beberapa hal yakni etnisitas, agama,  Orang Yahudi menganggap diri sebagai  orang  asli , tulen Yahudi. Sedangkan orang Samaria dianggap kurang   asli keyahudiannya karena mereka menikah dengan orang - orang dari suku lain (non Israel).  Dari segi keyakinannya, Orang Samaria hanya percaya kepada Taurat Musa, sedangkan orang Yadi  masih percaya kepada kitab - kitab lain  selain  Taurat Musa. . Lalu tempat menyembah Allah, Orang Yahududi menyembah Allah di Sion (Yerusalem) sedangkan oran  Samaria di Gunung Gerizim.  (NB: Nonton  link di atas  dan tulis lagi di JPS, 27 Maret 2025). 





Perckapan Yesus dengan perempuan di Sumur Yakub dalam Injil  Yohanes 4: 1 - 42: 





...................................................................................................................................

https://www.youtube.com/watch?v=5f1zbJGEwQo

Saudara-saudara yang terkasih dalam Tuhan.   Sebelum saya membahas ayat demi ayat  Firman Tuhan pada pagi hari ini,  saya akan sedikit memberikan introduksi.  






























Tidak ada komentar:

Posting Komentar